Kerajaan Ujung Loe adalah kerajaan di Sulawesi, Kab. Bulukumba, prov. Sulawesi Selatan, bawahan Arung Mangkau Bone. Kerajaan ini berdiri sejak 1741.
The kingdom of Ujung Loe was a kingdom on Sulawesi, in the region of Bulukumba, south Sulawesi, under Arung Mangkau Bone, since 1741.
For english, click here
Lokasi kab. Bulukumba
Garis kerajaan-kerajaan di Sulawesi: link
Foto kerajaan-kerajaan di Sulawesi
* Foto sultan dan raja yang masih ada di Sulawesi: link
* Foto sultan dan raja di Sulawesi dulu: link
* Foto situs kuno di Sulawesi: link
Video sejarah kerajaan-kerajaan di Sulawesi
– Video sejarah kerajaan2 di Sulawesi, 40.000 SM – 2018: link
– Video sejarah kerajaan2 di Sulawesi Selatan, 1M – 2020: link
– Video sejarah kerajaan2 di Sulawesi Tenggara, 50.000 SM – 2020: link
– Video sejarah kerajaan2 di Sulawesi Utara, 4000 SM – sekarang: link
KERAJAAN UJUNG LOE
Sejarah kerajaan Ujung Loe
Pada sekitar tahun 1741, musyawarah para pemangku adat yang digagas oleh Petta Nompo dan Mattupuang Petta Kelo menyepakati secara bersama-sama untuk dipersatukan dengan mendirikan sebuah daerah kekuasan (kerajaan kecil) yang merupakan bawahan dari kerajaan Mangkau Bone yang kemudian diberi nama “UJUNG LOE” (inilah awal mula Akkarungeng ri Ujung Loe).
Dan atas dukungan dari Kolonial Hindia Belanda pada saat itu Ujung Loe resmi menjadi sebuah kerajaan, dan Mattuppuang Petta Kelo Bin Massalomo Petta Nompo secara resmi dilantik menjadi Arung (Raja I) di Ujung Loe.
– Sumber: http://barugakaraengujungloe.blogspot.co.id/
Cucu Puang Kr Balutta Daeng Malleo dan Puang Kr Bacci’ Depparukka Karaeng Ujung Loe. Pg.Ett H.Ahmad A.Tampa’ Deppasoro’, Pg.Kr Bulang Daeng Masiang, Pg.Kr Masyita Daeng Nisanga, ini adalah cucu turunan Puang Kr Le’leng langnge-langnge Dan Pg.Kr.H.Marming Ali dari karaeng Ujung loe — . Ditulis : A.Takko Pg USB. — Sumber: http://usmanmatta.blogspot.com/
Daftar raja
Setelah resmi menjadi sebuah wilayah kerajaan bawahan Arung Mangkau Bone, Kerajaan Ujung Loe sampai pada masa pemerintahan Distrik telah dilantik beberapa Raja (Karaeng) dan Kepala Distrik, sebagai berikut:
* 1741-1800: Mattupuang Petta Kelo, Raja ke-1 (wafat 1825)
* 1800-1874: Mappauwara Petta Siki, Raja ke-2, Karaeng Bukku’e
* 1874-1921: Mapparola Petta Tunru, Raja ke-3 (Karaeng Toa)
* 1921: Mappajaji Petta Pada, pelaksana Karaeng Ujung Loe
* 1921: Puang Manggong, pelaksana Karaeng Ujung Loe
* 1921-1935: Puang Nanrang, Raja ke-4
* 1935-1945: Andi Abd. Ganing, Raja ke-5
* 1945-1952: Andi Oentoeng, kepala distrik I Ujung Loe
* 1952-1962: Andi Baso Tandaramang, kepala distrik Ujung Loe II.
– Sumber: http://barugakaraengujungloe.blogspot.co.id/2010/12/silsilah-kepemimpinan-kerajaan-ujung.html
Sejarah kerajaan-kerajaan di Bulukumba
Pada awal abad ke-16 adalah awal berkembangnya sebuah kekuatan pada kerajaan-kerajaan kecil yang
ada di Bulukumba baik dari segi ekonomi, pertahanan, serta, dapat mejalankan kekuasaannya dengan begitu baik sebagai penguasa kerajaan. Hanya saja ancaman dan tantangan sering datang dan pergi.
Ada beberapa kerajaan kecil yang ada di Bulukumba perlu kita tahu bahwa sebelum nama bulukumba ada kerajaan kecil ini sudah ada terlebih dahulu, penamaan Bulukumba baru di bentuk setelah adanya pertentangan antara kerajaan Gowa dan kerajaan Bone.
Beberapa kerajaan kecil ada di Bulukumba yaitu :
* Kerajaan Tanete,
* kerajaan (Gantarang) Kindang,
* kerajaan Hero Langnge-Langnge,
* kerajaan Ujung Loe,
* kerajaan Ara Bontohari,
* kerajaan Kajang,
* kerajaan Tiro.
Di abad ke-16-17 di masa itu kerajaan bone dan kerajaan gowa bertikai dalam perebutan wilayah kekuasaan yaitu daerah bangkeng buki’, yang berada di wilayah bulukumba sekarang.
Akhirnya kedua kerajaan ini kembali berdamai serta mendukung para raja yang ada di Bulukumba tetap mempertahankan dan menjaga wilayah kekuasaan mereka.
Karena mereka sudah tau kelicikan Belanda dan para sekutunya, mereka mengadu domba semua raja-raja supaya saling bertikai. Karena Belanda berpikir jika semua kerajaan bersatu maka semakin sulit untuk di kuasai.
Peta-peta Sulawesi masa dulu
Untuk peta peta kuno (1606, 1633, 1683, 1700, 1757, 1872, abad ke-19): klik di sini
Peta Sulawesi dan Maluku, tahun 1683
Sumber / Source
– Sejarah kerajaan Ujung Loe: http://barugakaraengujungloe.blogspot.co.id/
– Daftar raja Ujung Loe: http://barugakaraengujungloe.blogspot.co.id/2010/12/silsilah-kepemimpinan-kerajaan-ujung.html
– Daftar raja Ujung Loe: http://ujungloe.blogspot.co.id/2011/04/silsilah-kepemimpinan-kerajaan-ujung.html
– Silsilah kepemimpinan kerajaan Ujung Loe: http://ujungloe.blogspot.co.id/2011/04/silsilah-kepemimpinan-kerajaan-ujung.html
– Sejarah Bulukumba: https://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Bulukumba
– Kerajaan di Bulukumba: http://kerajaanbira.blogspot.co.id/2016/05/beberapa-kerajaan-di-bulukumba.html
– Sejarah Bulukumba: http://www.karebaterkini.com/2016/10/sejarah-bulukumba-dari-sejarah-penamaan.html
– Sejarah Bulukumba: http://anha-cess.blogspot.co.id/2008/02/sejarah-bulukumba.html
Peta Sulawesi Selatan (incl. Bulukumba) tahun 1909
Maaf, kerajaan Tanete yg dimaksud d atas rasanya lebih merujuk kepada kerajaan Tanete yg di Barru. Barru meripakan kabupaten sendiri dan jauh dari Tanete yg ada d Bulukumba…
Menurut info kami (dari internet) ada 2 kerajaan Tanete: di Bulukumba dan di Barru. Kerajaan ini beda. Kalau info itu salah, mohon kirim penjelasan.
Makasi.
Penerbit website, Paul