Kerajaan Sontang (sampai 1945) terletak di Sumatera, Kabupaten Pasaman, prov. Sumatera Barat.
Raja-rajanya bermarga Nasution keturunan Raja Gumanti Porang dari Pidoli Lombang Panyabungan, sehingga berbahasa Mandahiling tetapi masih bertalian darah dengan raja-raja Pagaruyung. Berdiri abad ke-16 (tidak tentu).
The kingdom of Sontang (until 1945) is located on Sumatera, Kabupaten Pasaman, prov. Sumatera Barat. 16th Century (not sure).
For english, click here.
Kab. Pasaman
Garis kerajaan-kerajaan di Sumatera: link
Foto kerajaan-kerajaan di Sumatera
* Foto sultan dan raja yang masih ada di Sumatera: link
* Foto sultan dan raja di Sumatera dulu: link
* Foto Istana kerajaan di Sumatera: link
KERAJAAN SONTANG
1 Tentang Raja
2 Sejarah kerajaan
3 Daftar Raja
4 Rumah Gadang raja Sontang
5 Peta-peta kuno Sumatera
6 Sumber / Source
7 Foto
1) Tentang Raja (2019)
Present Raja: Tuanko Rajo Sontang XVII. Dilantik 15-06-2013.
2) Sejarah kerajaan Sontang, abad ke-16 (tidak tentu)
Sejarah Nagari Cubadak diawali dari pemerintahan pertama raja kerajaan Sontang beserta kaumnya di koto tinggi terletak 1,5 Km dari Ulu Sontang sekarang.
– Nagari Cubadak: klik di sini
Kerajaan Sontang adalah salah satu kerajaan di Provinsi Sumatera barat, bergabung menjadi Republik Indonesia pada tahun 1945, dengan pernyataan oleh raja Sontang ke-11, sehingga tidak menimbulkan revolusi sosial. Terletak di kabupaten Pasaman (perbatasan Provinsi Sumatera utara dengan Provinsi Sumatera barat), meliputi kecamatan Duo Koto dan kanagarian Sontang di kecamatan Panti.
Raja-rajanya bermarga Nasution keturunan raja Gumanti Porang dari Pidoli Lombang Panyabungan, sehingga berbahasa Mandahiling tapi masih bertalian darah dengan raja-raja Pagaruyung. Kerajaan Sontang ini berbatasan: sebelah utara berbatas dengan kerajaan Pakantan, sebelah selatan dengan Negeri Talu dan Sinurut, sebelah barat dengan kerajaan Parit Batu, sebelah timur dengan kerajaan Rao.
Sejarah raja Sontang sendiri menurut buku yang diterbitkan oleh Lembaga Adat Nagari Talu (LAN) yang dibuat berdasarkan pada sejarah keberadaan nagari Talu pada masa lalu, di situ sedikit di singgung tentang keberadaan kerajaan Tuanku Raja Sontang. Wilayah kerajaan Tuanku Raja Sontang ini berada di sebelah utara wilayah Kabuntaran Talu. Dalam sejarahnya Tuanku Raja Sontang adalah salah satu dari tiga raja yang ada dalam wilayah Pasaman dengan sistem Dt. Ketemanggungan Barajo yang lebih di kenal dengan tali tigo sapilin, yaitu:
1. Daulat Parit Batu dari Pagaruyung yang mendirikan pemerintahan disebut dengan Langgam Pasaman di Parit Batu Simpang Empat.
2. Tuanku Bosa dari Pagaruyung yang mendirikan pemerintahan di kabuntaran Talu.
3. Tuanku Raja Sontang dari Tapanuli Selatan yang diberikan wilayah dan mendirikan pemerintahan di teluk rantau. Kerajaan Tuanku Raja Sontang ini merupakan kerajaan satelit dari kerajaan Pagaruyung. Kerajaan Tuanku Raja Sontang ini merupakan perpanjangan tangan dari kerajaan Pagaruyung di daerah Pasaman yang rajanya dilantik oleh Raja Pagaruyung dan ditunjuk sebagai raja rantau yang menjadi wakil kerajaan Pagaruyung di daerah Pasaman.
– Sumber: Wiki
3) Daftar raja kerajaan Sontang
* Si Baroar bergelar Nasaktion (Nasution)
* Raja Gumanti Porang
* Raja Lobi
* Gambir Tuanku Rajo Sontang I
* Parlagutan Tuanku Rajo Sontang II
* Ninggil Tuanku Rajo Sontang III
* Nuncang Tuanku Rajo Sontang IV yang mula-mula masuk Islam
* Mutar Tuanku Rajo Sontang V
* Garang Tuanku Rajo Sontang VI
* Nanggar Tuanku Rajo Sontang VII
* Ratus Haji Sulthan Tuanku Rajo Sontang VIII
* Humala Sutan Sulaiman Tuanku Rajo Sontang IX
* Djaaman Tuanku Rajo Sontang X
* Ahmad Dahlan Tuanku Rajo Sontang XI
* 2013: paman (paktuo) saya: Taufik Arief, S.H, Tuanku Rajo Sontang XII
7-1-1907. Djaaman Tuanku Rajo Sontang Pasaman dan keluarga; memerintah 1908-1939.
4) Rumah Gadang Raja Sontang
Rumah Adat raja Sontang berupa rumah panggung berdenah persegempat dengan tinggi 1 m di atas permukaan tanah. Keseluruhan dinding bangunan menggunakan bahan papan dan atap terbuat dari seng. Orientasi rumah menghadap ke selatan. Pintu masuk ke dalam rumah terdapat di depan, mempunyai empat buah anak tangga yang terbuat dari semen.
Keseluruhan rumah ini terbuat dari bahan kayu dan di cat dengan campuran solar dan oli agar rumah lebih tahan lama terutama terhadap serangan serangga. Atap terbuat dari seng. Bagian belakang dihubungkan dengan bangunan tambahan yang berfungsi sebagai dapur.
Dinding bangunan tersusun dari bahan papan dengan profil sederhana. Rumah ini keseluruhannya belum pernah dipugar, hanya ada sedikit tambahan di bagian depan (tepatnya di bawah rumah) yang di ganti dengan batu kerawang. Rumah ini sampai sekarang masih difungsikan oleh ahli waris, walaupun hanya digunakan sebulan sekali karena ahli warisnya menetap di Padang. Kondisi rumah masih bagus dan terawat walaupun belum pernah ada pemugaran yang dilakukan oleh pihakpihak terkait. Areal pekarangan rumah ditanami bunga dan tertata dengan baik.
– Sumber: https://situsbudaya.id/rumah-gadang-raja-sontang-pasaman/
– Untuk penjelasan Rumah Gadang: https://id.wikipedia.org/wiki/Rumah_Gadang
Rumah Gadang Raja Sontang di Kabupaten Pasaman (FOTO: BPCB Sumbar)
5) Peta-peta kuno Sumatera
Untuk peta kuno Sumatera (1565, 1588, 1598, 1601, 1616, 1620, 1707, 1725, 1760), klik di sini
Sumatera, tahun 1707
6) Sumber kerajaan Sontang
– Sejarah kerajaan Sontang di Wiki: Wiki
– Sejarah kerajaan Sontang: https://p2k.utn.ac.id/
– Sejarah kerajaan Sontang: https://halonusa.com/
– Nagari Cubadak: https://sultansinindonesieblog.wordpress.com/sumatera/cubadak-nagari-sum-barat-kab-pasaman/