Negeri Amahei berteung Lounusa Maatita, adalah Negeri setengah merdeka di Pulau Seram, Kab. Maluku Tengah, Prov. Maluku. Pemimpinnya digelari Raja pada tahun 1960-an.
Negeri Amahai, bapak dari 5 negeri dalam persekutuan “Inta Lourima”.
Mayoritas masyarakat Negeri Amahai beragama Kristen Protestan.
Lokasi pulau Seram
————————-
Lokasi negeri Amahai di P. Seram
Foto raja-raja negeri di Maluku yang ada sekarang
Untuk foto raja-raja, klik di sini
Foto / Video Negeri Amahei
* Video Pelantikan raja negeri Amahei (2021): link
* Video tarian cakalele negeri Amahei: link
* Video Prosesi Adat antar atiting Negeri Siwalete Maatita Makariki, oleh Negeri Lounusa Maatita Amahai: link
* Foto foto negeri Amahei: di bawah
Foto Maluku
* Foto Maluku masa dulu: link
* Foto Baileo di Maluku: link
* Foto tarian Cakalele: link
* Foto situs kuno di Maluku: link
Nederlands (bah. Belanda)
* Amahei
Vereniging Palm/B (voor behoud van de geschiedenis van Amahei): klik hier
* Algemeen
Klik Molukken en Nederland voor:
– lijsten met matarumah en negeri’s,
– zoekmachine voor fam. namen (matarumah),
– informatie over Molukkers in Nederland en molukse onderwerpen.
Hubungan dengan Belanda
Kumpulan Palm/B, untuk pelestarian sejarah negeri Amahei: website
NEGERI AMAHEI
Tentang Raja Negeri Amahei
Pemimpinnya digelari Raja pada tahun 1960-an.
19 nov. 2021
Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua kembali melantik Fredrick Halatu sebagai Raja Negeri Amahai (Lounusa Maatita) untuk periode 2021-2027.
Pelantikan berlangsung khidmat di depan Baileo Negeri Amahai.
20 nov. 2015
Raja Amahei: Fredrick Halatu, dilantik sebagai Raja Negeri Amahai untuk periode 2015 -2021.
19 nov. 2021: Pelantikan Raja negeri Amahei
Kapitan Besar negeri Amahei
Kapitan Besar negeri Amahei: Lounusa Maatita; dilantik maret 2017
Video pelantikan: https://www.youtube.com/watch?v=rt-qbr9ZUvk&t=23s
Sejarah negeri Amahei, berteung Lounusa Maatita
Nama Amahai sudah ada sejak negrasi besar-besaran dari Nunusaku, yaitu kira-kira pada tahun 1400 M.
Kata Amahai, baru saja di ucapkan ketika Arnold de Vlamming van Odshorn menyerang dan menaklukan kerajaan Iha pada perang hongi 1652. Yaitu hamper 250 tahun kemudian.
Amahai, sesudah tahun 1605, menerima kekuasaan belanda, sehingga terbentuklah di Amahai suatu pemerintahan yang namanya “Regen Van Amahai”.
– Sejarah lengkap: http://juliansoplanit.blogspot.com/
Baileo negeri Amahei
Rumah Baileo adalah rumah adat Maluku dan Maluku Utara. Rumah Baileo merupakan representasi kebudayaan Maluku dan memiliki fungsi yang sangat penting bagi kehidupan masyarakat. Rumah Baileo adalah identitas setiap negeri di Maluku selain Masjid atau Gereja. Baileo berfungsi sebagai tempat penyimpanan benda-benda suci, tempat upacara adat, sekaligus sebagai balai warga.
Lantai baileo dibuat tinggi karena dipercaya agar roh-roh nenek moyang memiliki tempat dan derajat yang tinggi dari tempat berdirinya masyarakat. Dan agar masyarakat tahu permusyawaratan yang berlangsung di balai.
– Sumber:
* https://id.wikipedia.org/wiki/Rumah_baileo
Baileo negeri Amahai
20 nov. 2015: Pelantikan Raja Negeri Amahai. Bapak Fredrik Hallatu, periode 2015-2021
Fam, SOA dan Pela / Gandong negeri Amahei
1) Fam
Hallatu
Latuny
Lokollo
Mainasse
Tamaela
Wattimuri
2) SOA
Tidak ada info tentang SOA di negeri
3) Pela dan Gandong
Negeri Amahei pela dengan Ihamahu, dan gandong dengan Haruru, Rutah, Makariki, Soahuku.
Cari nama Fam SOA, pela, gandong, klik di sini
Subjek penting budaya Maluku
1) Penjelasan Baileo negeri Maluku: klik di sini
2) Foto foto Baileo di Maluku: klik di sini
3) Penjelasan Pela dan Gandong, klik di sini
4) Penjelasan Panas Pela, klik di sini
5) Struktur pemerintahan dan masyarakat negeri Maluku, klik di sini
6) Penjelasan Fam, marga dan SOA, klik di sini
Prajurit Negeri Amahei
Sumber Negero Amahei
– Sejarah Negeri Amahei: Wiki
– Sejarah Negeri Amahei: http://juliansoplanit.blogspot.com/
– Sejarah Negeri Amahei: http://maluku-ambon.blogspot.co.id/2011/06/sejarah-negeri-amahai.html
Foto foto
Raja dari Amahei
Cakalele dari Negeri Amahei
Pulau Seram tahun 1753
Peta Maluku kuno
Untuk peta kuno Maluku, 1493, 1616, 1630, 1700, 1706, 1714, 1750, 1750, 1753, 1756, 1764 klik di sini
Peta Maluku tahun 1640 (Gilolo = Halmahera)