Rumbati, kerajaan / Prov. Papua Barat – kab. Fak Fak

Kerjaan Rumbati adalah kerajaan marga Bauw. Terletak di Kabupaten Fakfak, prov. Papua Barat.

The kingdom of Rumbati is from the Bauw Clan. It is located in the District Fakfak, prov. Papua Barat.
For english, click here

Lokasi Rumbati, kab. Fak Fak


* Foto raja-raja di Papua yang masih ada: link
* Foto raja-raja di Papua dulu: link
* Foto situs kuno di Papua: link
* Foto suku suku Papua: link


KERAJAAN RUMBATI

Tentang Raja

2 mei 2019
Pengukuhan Raja Rumbati ke-19: Hamrad Pitupuwah Bauw, S.E., Bin Hi. Abu Bakar Saleh Bauw, S.H, M.si., Bertempat di Kampung Rumbati, Distrik Furwagi, Kabupaten Fakfak.

28 jan. 2018
Raja Abu Bakar Saleh Bauw, SH,M.Si, Raja Rumbati ke-18, meninggal pada 28 jan. 2018.

8 jan. 2009
Raja
kerajaan Rumbati, Raja Abubakar Saleh Bauw, adalah putra almarhum Raja Haji Ismail Samali Bauw (meninggal 29-11-2009) dari Rumbati. Raja baru Rumbati diproklamasikan setelah 40 hari berkabung umum 2009/08/01.

2 mei 2019: Pengukuhan Raja Rumbati ke-19: Hamrad Pitupuwah Bauw

———————–

28 jan. 2018: Raja Rumbati, Abu Bakar Saleh Bauw meninggal


Sejarah kerajaan Rumbati

Leluhur pria dari keturunan raja Rumbati disebut Nawa-Nawa Bau. Raja yang paling menonjol dari keturunan Raja  Rumbati adalah Newarisa. Sultan Tidore memberi gelar raja pertama kepada Newarisa. Newarisa dalam sejarah tampil sebagai yang paling menonjol dari empat raja Onin (Patipi, Atiati, Fatagar, dan Rumbati). Raja Newarisa memiliki pengaruh yang luas mulai dari sepanjang pantai selatan dan utara Teluk Mac Cluer, sampai ke pedalaman di Teluk Bintuni.
Atas usul  Newarisa dan dengan kerjasamanya, diangkat raja pertama Arguni, Kabituwar (Sekar) dan Wertuwar. Raja Rumbati yang bernama Abubakar menyimpan Surat Keputusan tentang  pengangkatan Newarisa menjadi raja Rumbati oleh Pangeran  Mohamad Tahir, yang bertindak atas nama Sultan Tidore. Pengangkatan Newarisa sebagai raja dikukuhkan oleh Residen Coorengel  sebagai pemerintah kolonia Belanda pada tanggal 8 November 1872. Setelah Newarisa meninggal,  dalam pergantian tahta kerajaan terjadi sebuah drama. Calon raja Kalalat, putra sulung Newarisa, diracuni oleh saudara tirinya Tadjam.
Setelah Kalalat meninggal, Tadjam memegang kekuasaan di daerah Kerajaan Rumbati. Pada 1880  Tadjam terbunuh di Ugar dalam perang antara Atiati dan Fatagar di satu pihak dan Rumbati di  pihak lain. Setelah itu, dia digantikan oleh adik Kalalat, yakni Ismail. Ketika Ismail meninggal, putranya  masih terlalu muda untuk menduduki jabatan raja, karenanya sebagai raja tampil Abdul Jalil, putra  bungsu Newarisa.
Setelah kematian Adul Jalil, dia digantikan oleh putra Ismail yang bernama Samali sebagai  raja. Abdul Jalil merupakan ayah dari raja Abubakar. Abubakar sebaliknya tidak langsung menggantikan  ayahnya, tetapi sehubungan dengan usianya yang masih muda saat wafatnya Samali, diangkat  seorang penjabat raja, cucu Newarisa dari perkawinan kedua dan kemenakan Tadjam, yang bernama Mohamad Sedik. Baru setelah kematian Sedik, Abubakar tampil sebagai raja pada tahun 1915.
– Sumber: https://kebudayaan.kemdikbud.go.id, p. 74

From left to right: the raja of Fatagar, the raja of Rumbati, a former raja of Sekar, the raja of Arguni, a raja-muda (son of the ruler) of Kaimana and the Rat Umis of Kaimana. 2010.

From left to right:the raja of Fatagar, the raja of Rumbati,a former raja of Sekar, the raja of Arguni, a raja-muda (son of the ruler) of Kaimana and the Rat Umis of Kaimana.


Daftar raja (Jupiat, from 1872 Raja)

* …. – ….           Bauw Berani (Tela Bauw)
* …. – ….           Manimomoa Bauw
* …. – ….           Gefasami Bauw
* …. – ….           Mauda Na-Tiasa Bauw
* …. – ….           Ritupun Bauw
* …. – ….           Ana-Koda Bauw
* …. – ….           Patmaguri Bauw

*  …. – c.1851:           Mampati Bauw (d. c.1860)
* c.1851 – c.1875:     Nawarisa Bauw
* c.1875 – c.1880:    Tajam Bauw (d. c.1880)
* c.1880 – ….:           Ismail Bauw I
* …. – 1902:              Abduljalil (d. 1902)
* 1902 – 1903:          Samali Bauw
* 1903 – 1913:          Muhammad Sidik Bauw
* 1913 – 1945:          Abubakar Bauw (b. 1897 – d. 1945)
* 1946 – 1993:          Ibrahim Bauw (b. 1917 – d. 1993)
* 1994 – Nov 2009:  Ismail Bauw II
* 1 Jan 2010 – :        Abdbakar Saleh Bauw
* 2 mei 2019:           Raja Rumbati ke-19: Hamrad Pitupuwah Bauw

Silsilah Raja-Raja Roembati Sumber:  Miedema,  J  dan  W.A.L.  Stokhof  (eds.).  1992. Irian  Jaya  Source Materials  No.  3  Series  A-No.2:  Memories  van  Overgave  van  de  Afdeeling  West Nieuw Guinea. Leiden: DSALCUL/IRIS


Fort Belanda, du Bus

Fort Du Bus merupakan benteng pertama yang dibangun pemerintah kolonial Hindia Belanda pada tanggal 24 Agustus 1828, yang terletak di Teluk Triton di pantai barat daya Nugini (sekarang di Kabupaten Kaimana, Papua Barat, Indonesia). Awalnya benteng ini didirikan untuk menghambat gangguan dari pasukan kolonial Inggris dari selatan (Australia). Selanjutnya benteng ini menandai dimulainya secara fisik/teknis kehadiran kekuasaan kolonial Belanda di Papua, meskipun daerah tersebut sudah sejak tahun 1823 dianggap oleh pemerintah Belanda sebagai bagian dari tanah jajahan (koloni) Belanda di Kepulauan Nusantara.

Léonard Pierre Joseph du Bus de Gisignies (Gubernur Jenderal Hindia Belanda sejak 4 Februari 1826 sampai dengan 16 Januari 1830).
Nama benteng ini diambil dari nama Gubernur Jenderal Hindia Belanda yang berkuasa saat itu, L.P.J. Burggraaf du Bus de Gisignies.

Fort Belanda, du Bus tahun 1828


DAFTAR DAN SEJARAH KERAJAAN-KERAJAAN DI PAPUA

Untuk daftar kerajaan-kerajaan di Papua Barat, sejarah kerajaan-kerajaan di Fak Fak dan sejarah kerajaan-kerajaan di Raja Empat, klik di sini

Papua, 1620 M

Papua, 1620 M


Peta-peta kuno Papua

Untuk peta-peta kuno Papua tahun, 1493, 1600, 1699, 1700-an, 1740, 1857 1857, klik di sini

Peta tahun 1493


Sumber / Source

– Raja Rumbati baru: link
Daftar raja: http://www.worldstatesmen.org/Indonesia_princely_states2.html
Tentang kerajaan Rumbati: https://menujubermartabat.wordpress.com/2012/08/10/sekilas-tentang-papua/#more-1888
——————

Sejarah kerajaan2 Papua Barat: https://id.wikipedia.org/wiki/Papua_Barat_%28wilayah%29
– Sejarah kerajaan2 di Papua Barat lengkap: https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/
– Sejarah kerajaan2 di Semenanjung Onin: https://id.wikipedia.org/wiki/Semenanjung_Onin
– Sistem kerajaan2 tradisional di Papua: http://papuaweb.org/dlib/s123/mansoben/05.pdf
– Sejarah kerajaan2 di Papua Barat: http://marlinapuspita3.blogspot.co.id/2013/11/papua-barat-wilayah_22.html
– Kerajaan2 di Semenanjung Bomberai: https://id.wikipedia.org/wiki/Semenanjung_Bomberai
Kerajaan2 di kepulauan Raja empat: https://id.wikipedia.org/wiki/Kepulauan_Raja_Ampat


Leave a comment

Leave a comment

Create a free website or blog at WordPress.com.