Bubohu, kerajaan / Sulawesi – prov. Gorontalo

Lambang kerajaan Bubohu, Sulawesi

Lambang kerajaan Bubohu

.
Kerajaan Bubohu, 1750-1902,
terletak di Sulawesi, di pesisir teluk tomini Kelurahan Tanjung Kramat, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo.
Bubohu adalah kerajaan Islam kecil (linula) yang dipimpin oleh 11 raja, dan setelah itu tahun 1903 sampai sekarang telah berubah menjadi kampung-kampung dan desa-desa dalam wilayah administrasi Kota Gorontalo dan Kabupaten Gorontalo.

The kingdom of Bubohu, 1750-1902, is located on Sulawesi, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo.
Bubohu is a small Islamic kingdom led by 11 kings, and after that 1903 had been transformed into villages and villages within the administrative area of Gorontalo City and Gorontalo District.
For english, click here

 Lokasi kota Gorontalo


Garis kerajaan-kerajaan di Sulawesi: link


Foto kerajaan-kerajaan di Sulawesi

* Foto sultan dan raja yang masih ada di Sulawesi: link
* Foto sultan dan raja di Sulawesi dulu: link
* Foto istana kerajaan2 di Sulawesi: link


KERAJAAN BUBOHU

Tentang raja dan keturunan kerajaan Bubohu

24 juli 2019
Yosep Tahir Maruf, Paduka Yang Mulia Yotama Uti Gorontalo ke-12 (sumber lain ke-17) Sultan kerajaan Bubohu di Batudaa Pantai, Kabupaten Gorontalo mangkat. Yosep Tahir Maruf yang meninggal dalam usia 48.

Yosep Tahir Maruf merupakan keturunan raja-raja kerajaan Bubohu, sebuah kesultanan mungil yang menguasai kawasan Batudaa Pantai hingga ke muara Sungai Paguyaman pada masanya.
Yosep Tahir Maruf, Paduka Yang Mulia Yotama Uti Gorontalo ke-12 (sumber lain ke-17) Sultan kerajaan Bubohu adalah tokoh Gorontalo yang menginspirasi banyak orang untuk mengedepankan kemandirian dalam membangun karya. Yosep Tahir Maruf telah berkarya dengan kemampuannya membuka isolasi Desa Bongo di Kecamatan Batudaa Pantai dan menjadikan wilayahnya sebagai destinasi utama pariwisata di Provinsi Gorontalo. Desa Bongo yang dulunya menjadi pusat kerajaan lokal Bubohu menjadi bagian dari kerajaan di Nusantara yang memperkaya khazanah kebudayaan. Tidak hanya dikenal sebagai Sultan kerajaan Bubohu.

Keturunan Raja-Putra Mahkota dari Kerajaan Bubohu (Gorontalo) dan Magau-Raja Kerajaan Parigi (Sulawesi Tengah)


Sejarah kerajaan Bubohu, 1750-1902

Gorontalo sendiri pernah terbentuk kerajaan-kerajaan, salah satunya yaitu kerajaan Bubohuyang berdiri pada tahun 1750. Bubohuadalah kerajaan Islam kecil (linula) yang dipimpin oleh 11 raja, dan setelah itu tahun 1903 sampai sekarang telah berubah menjadi kampung-kampung dan desa-desa dalam wilayah administrasi Kota Gorontalo dan Kabupaten Gorontalo.

Sebelum abad ke-17, Desa Bubohu yang ada pada saat itu adalah kawasan pemukiman yang homogen dan religius, yang wilayahnya terbagi dua, yaitu:
* Wilayah dataran tinggi, bernama Tapa Modelo (sekarang menjadi dusun Tenilo dan Dusun Wapalo)
* Wilayah Dataran rendah, bernama Tapa Huota atau Huwata (sekarang menjadi dusun timur, dusun tengah dan dusun barat).

Pada tahun 1750, seorang raja Gorontalo dari Tamalate (Raja Ternate) mengunjungi Tapa Modelo, mengadakan pertemuan / perundingan dengan tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat untuk merumuskan kepemerintahan dan perluasan wilayah kekuasaan dan untuk delegasi Tapa Modelo dipimpin oleh Hilalumo Amay.


Daftar raja


DAFTAR DAN SEJARAH KERAJAAN-KERAJAAN DI WILAYAH GORONTALO

Untuk daftar dan sejarah kerajaan-kerajaan di wilayah Gorontalo, klik di sini.

Kerajaan-kerajaan di Sulawesi, 1810 M

Sulawesi, 1810 M


Sumber kerajaan Bubohu

– Sejarah desa Bubohu:
Sejarah kerajaan Bubohu: http://siat.ung.ac.id/files/wisuda/2018-1-1-74201-271414055-bab1-04082018091939.pdf

– Batu nisan raja ke-10 Bubohu Gorontalo yang diduga batu mulia: http://lifestyle.liputan6.com/


Foto

Batu nisan raja ke-10 Bubohu Gorontalo yang diduga batu mulia. Sumber: http://lifestyle.liputan6.com/

Batu nisan raja ke-10 Bubohu Gorontalo yang diduga batu mulia

 

——————————-
Batu nisan raja ke-10 Bubohu Gorontalo yang diduga batu mulia. Sumber: http://lifestyle.liputan6.com/

———————————
Lambang kerajaan Bubohu

Lambang kerajaan Bubohu

 


Leave a comment

Leave a comment

Create a free website or blog at WordPress.com.