Partuanon Bajalinggei sebelum masuknya panjajahan Belanda adalah wilayah kerajaan Panei di Simalungun. Penguasa di Bajalinggei adalah saudara sedarah Raja Panei marga Purba Dasuha.
Lokasi kab. Simalungun
Wilayah Simalungun
* Foto raja-raja di Simalungun dulu: link
Garis kerajaan-kerajaan di Sumatera: link
Foto kerajaan-kerajaan di Sumatera
* Foto sultan dan raja yang masih ada di Sumatera: link
* Foto sultan dan raja di Sumatera dulu: link
* Foto Istana kerajaan di Sumatera: link
SEJARAH PARTOEANON BAJALINGGEI
Sumber: Juandaha Raya Purba Dasuha, FB
https://sejarahsumaterautara.wordpress.com/2011/06/08/20/
Partuanon Bajalinggei sebelum masuknya panjajahan Belanda adalah wilayah kerajaan Panei di Simalungun. Penguasa di Bajalinggei adalah saudara sedarah Raja Panei marga Purba Dasuha.
Sejak tahun 1920 an, masyarakat Simalungun di Bajalinggei mulai masuk Islam. Sebagian masih beragama suku hingga tahun 1965. Pasca penumpasan PKI, banyak masyarakat yang belum beragama memilih masuk Islam dan sebagian kecil memilih agama Kristen khususnya Metodis.
Leluhur Guru Raya bernama Tuan Rasaim Purba Dasuha adalah keturunan Tuan Bajalinggei yang di masa lalu disebut Raja Bajalinggei. Dia ke Raya mengawal panakboru Bajalinggei yang menjadi ratu (Puang Bolon) Raja Raya Saragih Garingging. Puteri Raja Bajalinggei dan juga Panei serta Guru Raya adalah sumber pengambilan Puang Bolon di Kerajaan Raya turun temurun.
Pada tahun 1887, Belanda memasukkan Bajalinggei ke wilayah Padang yang takluk ke Deli untuk meluaskan perkebunan. Pencaplokan ini memicu perlawanan raja Raya dan Raja Panei. Raja Panei Tuan Jontama Purba Dasuha wafat di penjara Belanda di Medan setelah gagal merebut kembali Bajalinggei masuk ke Simalungun. Makamnya sampai sekarang tidak diketahui di mana berada.
KERAJAAN DAN PARTOEANON DI SIMALUNGUN
Daftar dan sejarah kerajaan dan partuanon di wilayah Simalungen
Untuk daftar kerajaan dan partuanon, klik di sini
Wilayah Simalungun: wilayah kerajaan2 Simalungun, diantara yang lain Siantar, Raya, Purba, Tanah Jawa. Peta 1900
Raja raja Simalungun
Parade Raja-raja Simalungun pada Harungguan Bolon di Pamatang Siantar, 1930.
Dari kiri ke kanan:
Raja Tanoh Jawa – Sang Majadi (morga Sinaga), Partuanon Silou Kahean – Tuan Gaib (morga Purba), Raja Raya – Tuan Gomok (morga Saragih Garingging), Raja Siantar – Tuan Sawadim (morga Damanik), Raja Panei – Tuan Bosar Sumalam (morga Purba), Raja Dolog Silou – Tuan Ragaim (morga Purba) , Raja Purba – Tuan Mogang (morga Purba), Partuanon Bandar – Tuan Desta Bulan (morga Damanik) dan Raja Silimakuta – Tuan Padiraja (morga Girsang)
Kabupaten Simalungun, wilayah kerajaan2 Simalungun
Sumber kerajaan Simalungun
– Sejarah kerajaan Simalungun: http://uun-halimah.blogspot.co.id/
– Sejarah kerajaan Simalungun: http://awisaragih.blogspot.co.id/
– Sejarah kerajaan Simalungun: http://tondangmargana.blogspot.co.id/
– Daftar kerajaan2 Simalungun: https://m.facebook.com/fanspagesdn
Raja raja Simalungun, 1934
- Tn Gomok Saragih Garingging I Pematang Raya Radja Raya
- Tn Bosar Sumalam Purba Dasuha I Pematang Panei,. Radja Panei
- Tn Sang Madjadi Sinaga Dadihoyong I Pematang Tanah Djawa, Radja Tanah Djawa
- Tn Ragaim Purba Tambak I Pematang Dologsilou, Radja Dologsilou
- Tn Padiraja Purba Girsang I Naga Saribu, Radja Silimakuta
- Tn Sawadin Damanik I Pematang Siantar , Radja Siantar
- Tn Karel Tanjung ( Parjabayak ) Purba PakPak I Pematang Purba. Radja Purba