Cirebon, Keraton Kanoman / Prov. Jawa Barat – kab. Cirebon

Keraton Kanoman berdiri sejak perpecahan kesultanan Cirebon tahun 1678. Terletak di Kab. Cirebon, prov. Jawa Barat.

The Keraton of Kanoman exists since 1678. It is located in the district of Cirebon.
For english, click here

Lokasi kab. Cirebon


Keraton Kanoman

* Foto foto keraton Kanoman: link


Garis kerajaan-kerajaan di Jawa: link


Foto sejarah kerajaan-kerajaan di Jawa

* Foto sultan dan raja, yang masih ada di Jawa: link
* Foto keraton di Jawa, yang masih ada: link
* Foto Batavia (Jakarta) masa dulu: link
* Foto Jawa masa dulu: link
* Penyerbuan Batavia oleh Sultan Agung, 1628/1628: link
* Foto perang Diponegoro, 1825: link
* Foto situs kuno di Jawa: link


Video sejarah kerajaan-kerajaan di Jawa

* Untuk video-video sejarah Jawa, klik di sini


KERATON KANOMAN CIREBON

Ada 4 Keraton di Cirebon

* Keraton Kanoman: Present Sultan Kanoman Cirebon 12 Kanjeng Gusti Muhammad Emirrudin.
* Keraton Kasepuhan,
* Keraton Kacirebonan,
* Keraton Kaprabonan.


1) Tentang Raja

Present Sultan: Sultan Kanoman Cirebon ke-12: Kanjeng Gusti Muhammad Emirrudin.
Dilantik 6 Maret 2003.

Sultan Kanoman Cirebon ke-12 (Kanjeng Gusti Muhammad Emirrudin)


2) Sejarah Keraton Kanoman

* Foto foto keraton Kanoman: link

Pendirian kesultanan Cirebon sangat berkaitan erat dengan keberadaan Kesultanan Demak.
Kesultanan Cirebon didirikan pada tahun 1552 oleh panglima kesultanan Demak, kemudian yang menjadi Sultan Cirebon ini wafat pada tahun 1570 dan digantikan oleh putranya yang masih sangat muda waktu itu. Berdasarkan berita dari klenteng Talang dan Semarang, tokoh utama pendiri Kesultanan Cirebon ini dianggap identik dengan tokoh pendiri Kesultanan Banten yaitu Sunan Gunung Jati.
Sultan kesultanan Cirebon:
* 1479-1568: Sunan Gunung Jati,
* 1568-1570: Fatahillah,
* 1570-1649: Panembahan Ratu I,
* 1649-1677: Panembahan Ratu II.

Kanoman, 1822

Kacirebonan, 1812

Perpecahan I, 1677
Pembagian pertama terhadap Kesultanan Cirebon, dengan demikian terjadi pada masa penobatan tiga orang putra Panembahan Girilaya, yaitu Sultan Sepuh, Sultan Anom, dan Panembahan Cirebon pada tahun 1677. Ini merupakan babak baru bagi keraton Cirebon, dimana kesultanan terpecah menjadi tiga dan masing-masing berkuasa dan menurunkan para sultan berikutnya. Dengan demikian, para penguasa Kesultanan Cirebon berikutnya adalah:
* Sultan Keraton Kasepuhan, Pangeran Martawijaya, dengan gelar Sultan Sepuh Abil Makarimi Muhammad Samsudin (1677-1703)
* Sultan Keraton Kanoman, Pangeran Kartawijaya, dengan gelar Sultan Anom Abil Makarimi Muhammad Badrudin (1677-1723)
* Pangeran Wangsakerta, sebagai Panembahan Cirebon dengan gelar Pangeran Abdul Kamil Muhammad Nasarudin atau Panembahan Tohpati (1677-1713).
Pangeran Wangsakerta tidak diangkat menjadi sultan melainkan hanya Panembahan. Ia tidak memiliki wilayah kekuasaan atau keraton sendiri, akan tetapi berdiri sebagai Kaprabonan (Paguron) yaitu tempat belajar para intelektual keraton.

Perpecahan II, 1807, berdirian Kacirebonan
Suksesi para sultan Cirebon pada umumnya berjalan lancar, sampai pada masa pemerintahan Sultan Anom IV (1798-1803), dimana terjadi perpecahan karena salah seorang putranya, yaitu Pangeran Raja Kanoman, ingin memisahkan diri membangun kesultanan sendiri dengan nama Kesultanan Kacirebonan.
Kehendak Pangeran Raja Kanoman didukung oleh pemerintah Kolonial Belanda dengan keluarnya besluit (Bahasa Belanda: surat keputusan) Gubernur-Jendral Hindia Belanda yang mengangkat Pangeran Raja Kanoman menjadi Sultan Carbon Kacirebonan tahun 1807 dengan pembatasan bahwa putra dan para penggantinya tidak berhak atas gelar sultan, cukup dengan gelar pangeran. Sejak itu di Kesultanan Cirebon bertambah satu penguasa lagi, yaitu Kesultanan Kacirebonan, pecahan dari Kesultanan Kanoman. Sementara takhta Sultan Kanoman V jatuh pada putra Sultan Anom IV yang lain bernama Sultan Anom Abusoleh Imamuddin (1803-1811).


3) Daftar Raja

Daftar sultan kesultanan Cirebon

* 1445-1479 Pangeran Cakrabuana (Sultan Cirebon I)
* 1479-1568 Sunan Gunung Jati (Sultan Cirebon II)
* 1568-1570 Fatahillah (Sultan Cirebon III)
* 1570-1649 Panembahan Ratu I (Sultan Cirebon IV)
* 1649-1677 Panembahan Ratu II (Sultan Cirebon V)
Dengan meninggalnya Panembahan Girilaya, Cirebon dibiarkan tanpa seorang raja.

Daftar raja keraton Kanoman

* 1662-1703: Sultan Anom I Badruddin, son of Pangeran Giri Laya
* 1703-1706: Sultan Anom II, son
* 1719-1732: Sultan Anom III Muhammad Alimuddin, son
* 1744-1797: Sultan Anom IV Khairuddin, son
* 1797-1807: Sultan Anom V Imanuddin, son
* 1807-1819: Sultan Anom VI Muhammad Kamaruddin, titular sultan 1819-1851, son

Gelar sultan Kraton Kanoman sejak 1819

* 1851-1871: Sultan Anom VII Muhammad Kamaruddin, son
* 1871-1879: Pangeran Raja Kaprabon, regent-sultan, brother
* 1879-1934: Sultan Anom VIII Raja Dulkarnain, son of Sultan Anom VII
* 1934-1935: Sultan Anom IX Nurbuat, son
* 1935-1989: Sultan Anom X Muhammad Nurus, son
* 1989-2002: Sultan Anom XI Muhammad Jalaluddin, son
* 2002: Sultan XII Muhammad Saladin, son
* 2003-…….: Sultan XIII, Muhammad Emiruddin, brother


4) Keraton

Keraton Kanoman adalah salah satu dari dua bangunan kesultanan Cirebon, setelah berdiri keraton Kanoman pada tahun 1678 M kesultanan Cirebon terdiri dari keraton Kasepuhan dan keraton Kanoman.
Keraton Kanoman didirikan oleh Pangeran Mohamad Badridin atau Pangeran Kertawijaya, yang bergelar Sultan Anom I pada sekitar tahun 1678 M.
* Foto komplek bangunan Keraton Kanoman: link

Gapura yang dihiasi piring porselen asal Cina di Cagar budaya Keraton Kanoman yang didirikan sekitar tahun 1588 M

Gapura yang dihiasi piring porselen asal Cina di Cagar budaya Keraton Kanoman yang didirikan sekitar tahun 1588 M


5) Sumber keraton Kanoman

Sejarah Keraton Kanoman: https://id.wikipedia.org/wiki/Kesultanan_Kanoman
– Sejarah Keraton Kanoman: https://momoy13.wordpress.com
Sejarah Keraton Kanoman: https://www.kompas.com/stori
– Silsilah sultan Kanoman: https://id.wikipedia.org/wiki/Keraton_Kanoman#Silsilah

Website kesultanan Kanoman:  http://kesultanankanoman.blogspot.co.id/

Leave a comment

Leave a comment

Create a free website or blog at WordPress.com.